Kelembapan kulit di tubuh dan wajah berbeda. Sebab, wajah memiliki kelenjar-kelenjar yang memproduksi minyak lebih banyak dibandingkan dengan tubuh. Sebenarnya, tubuh mempunyai kelembapan alami, tetapi kelembapan itu dikikis setiap hari saat mandi. Bahan-bahan yang terdapat pada sabun membuat kulit kering, apalagi jika mandinya menggunakan shower puff.
Selain mandi, masih ada banyak hal yang menjadi pemicu hilangnya kadar kelembapan alami kulit, misalnya paparan sinar matahari, penuaan, cuaca, dan AC. Jika kulit tubuh selalu dibiarkan tanpa pelembap yang baik, lama-kelamaan kulit akan kendur, kering, dan kusam. Memiliki kulit yang halus, kencang, dan sehat bukanlah hal yang tidak mungkin, asalkan Anda melakukan perawatan sejak dini. Salah satunya adalah dengan rajin memakai pelembap setiap kali selesai mandi dan saat merasa kulit kering.
Nah, berikut hal-hal yang perlu diperhatikan terkait pelembap serta cara-cara mengatasi kulit kendur dan tidak terawat:
1. Kandungan Pelembap
Pelembap dirancang untuk mencegah dehidrasi kulit. Bisanya, pelembap berbentuk krim, dengan kekentalan yang bervariasi, mulai dari yang ringan sampai sangat kental, tergantung pada kandungan minyak dan gliserin.
Pelembap tubuh atau yang biasa dikenal di pasaran sebagai body lotion mengandung bahan-bahan pelembap, sebagaimana humektan dan emolien yang berfungsi mencegah air menguap dari kulit dengan membuat lapisan tipis di permukaan kulit. Gliserin merupakan humektan yang biasa dipakai dalam produk body lotion selama bertahun-tahun, yang berfungsi mengikat air. Gliserin juga terbukti sangat aman bagi kulit.
Bahan lain yang terdapat dalam produk body lotion adalah bahan emulsi. Pelembap yang mengandung water in oil emulsion biasanya lebih berminyak, sehingga lebih digemari, karena mudah menyerap dalam kulit dan bisa memberi efek mendinginkan.
Walaupun kandungan produk pelembap terdiri atas bahan kimia, tetapi dijamin disukai oleh para pemakainya, karena di dalamnya juga terdapat bahan pewangi, bahan pengawet untuk mencegah kontaminasi mikroba, dan bahan aktif lain yang sangat bermanfaat, misalnya pencerah kulit dan tabir surya.
2. Olahraga dan Nutrisi
Kosmetik semahal apa pun tidak akan bisa menutupi kulit yang kusam. Oleh karena itu, jangan pernah Anda menunggalkan olahraga, sesibuk apa pun aktivitas Anda. Berolahraga tidak hanya membuat tubuh bugar dan sehat, tetapi juga memperbaiki sirkulasi darah ke jaringan. Jika sirkulasi bagus, maka kulit akan cukup mendapatkan nutrisi. Tidak hanya itu, olahraga juga menarik otot, sehingga tidak kendur. Maka, alangkah baiknya bila Anda menjadikan olahraga sebagai lifestyle Anda.
Supaya kulit Anda sehat dan kencang, mulailah berolahraga. Misalnya, Anda jogging setidaknya 1 jam setiap 2 kali seminggu atau ikut aerobik. Jika ingin lebih fokus, cobalah bergabung dengan pusat kebugaran.
Hal lain yang tidak kalah penting adalah pemenuhan nutrisi dari dalam melalui konsumsi buah-buahan dan sayuran yang mengandung vitamin A, C, dan E, yang sangat baik untuk menjaga kemulusan kulit. Vitamin A berguna untuk mencegah kekeringan pada kulit, sedangkan vitamin C dan E terkenal karena khasiatnya sebagai antioksidan.
Selain mandi, masih ada banyak hal yang menjadi pemicu hilangnya kadar kelembapan alami kulit, misalnya paparan sinar matahari, penuaan, cuaca, dan AC. Jika kulit tubuh selalu dibiarkan tanpa pelembap yang baik, lama-kelamaan kulit akan kendur, kering, dan kusam. Memiliki kulit yang halus, kencang, dan sehat bukanlah hal yang tidak mungkin, asalkan Anda melakukan perawatan sejak dini. Salah satunya adalah dengan rajin memakai pelembap setiap kali selesai mandi dan saat merasa kulit kering.
Nah, berikut hal-hal yang perlu diperhatikan terkait pelembap serta cara-cara mengatasi kulit kendur dan tidak terawat:
Pelembap dirancang untuk mencegah dehidrasi kulit. Bisanya, pelembap berbentuk krim, dengan kekentalan yang bervariasi, mulai dari yang ringan sampai sangat kental, tergantung pada kandungan minyak dan gliserin.
Pelembap tubuh atau yang biasa dikenal di pasaran sebagai body lotion mengandung bahan-bahan pelembap, sebagaimana humektan dan emolien yang berfungsi mencegah air menguap dari kulit dengan membuat lapisan tipis di permukaan kulit. Gliserin merupakan humektan yang biasa dipakai dalam produk body lotion selama bertahun-tahun, yang berfungsi mengikat air. Gliserin juga terbukti sangat aman bagi kulit.
Bahan lain yang terdapat dalam produk body lotion adalah bahan emulsi. Pelembap yang mengandung water in oil emulsion biasanya lebih berminyak, sehingga lebih digemari, karena mudah menyerap dalam kulit dan bisa memberi efek mendinginkan.
Walaupun kandungan produk pelembap terdiri atas bahan kimia, tetapi dijamin disukai oleh para pemakainya, karena di dalamnya juga terdapat bahan pewangi, bahan pengawet untuk mencegah kontaminasi mikroba, dan bahan aktif lain yang sangat bermanfaat, misalnya pencerah kulit dan tabir surya.
2. Olahraga dan Nutrisi
Kosmetik semahal apa pun tidak akan bisa menutupi kulit yang kusam. Oleh karena itu, jangan pernah Anda menunggalkan olahraga, sesibuk apa pun aktivitas Anda. Berolahraga tidak hanya membuat tubuh bugar dan sehat, tetapi juga memperbaiki sirkulasi darah ke jaringan. Jika sirkulasi bagus, maka kulit akan cukup mendapatkan nutrisi. Tidak hanya itu, olahraga juga menarik otot, sehingga tidak kendur. Maka, alangkah baiknya bila Anda menjadikan olahraga sebagai lifestyle Anda.
Supaya kulit Anda sehat dan kencang, mulailah berolahraga. Misalnya, Anda jogging setidaknya 1 jam setiap 2 kali seminggu atau ikut aerobik. Jika ingin lebih fokus, cobalah bergabung dengan pusat kebugaran.
Hal lain yang tidak kalah penting adalah pemenuhan nutrisi dari dalam melalui konsumsi buah-buahan dan sayuran yang mengandung vitamin A, C, dan E, yang sangat baik untuk menjaga kemulusan kulit. Vitamin A berguna untuk mencegah kekeringan pada kulit, sedangkan vitamin C dan E terkenal karena khasiatnya sebagai antioksidan.